The Citizens - Manchester City dalam bahaya sanksi transfer dari FIFA. Ini sehubungan dengan transaksi pemain di bawah usia yang melibatkan klub itu.

Dalam laporan Football Leaks, City dikabarkan mengerjakan pelanggaran berhubungan transfer delapan pemain muda di bawah 18 tahun. Berdasarkan keterangan dari media Denmark Politiken yang dikutip Telegraph, The Citizens dapat terkena sanksi transfer karenanya.
Investigator FIFA meminta City dilarang melakukan kegiatan transfer guna dua bursa transfer ke depan. Salah satu masalah yang bocor ialah ketika City menyebabkan Mathias Bossaerts pada 2012. Kerabat dari sang bek tersebut mengaku bahwa City membayarnya 190 ribu pound sterling demi melancarkan transfer itu.
Gaji Bossaerts diketahui disepakati melulu 5.980 pound sterling pada musim kesatunya. Tapi melonjak menjadi 90 ribu, 100 ribu, dan 110 ribu pound di tiga musim berikutnya. Dia menguras waktu empat tahun di City sebelum dilepas pada 2016. Bossaert sekarang bermain di Nijmegen.
Dokumen yang telah ada di tangan European Investigative Collaborations tersebut juga menunjukkan bahwa City mau membayar 10 ribu pound sebagai ongkos relokasi family pesepakbola di bawah umur delapan tahun.
Politiken mengklaim bahwa dokumen internal City sudah dikeluarkan. City menjadi kesebelasan kedua yang diberitakan melanggar sesudah sebelumnya Chelsea sebab merekrut 14 pemain muda asing secara ilegal. City kemudian membantah mengerjakan pelanggaran dalam transfer itu.
"Ini ialah upaya guna merusak reputasi organisasi ini. Itu paling jelas. Harusnya kami menerima dokumen yang memperlihatkan bahwa terdapat aturan yang sudah dilanggar. Kami akan menginvestigasi ini dan telah pernah mengerjakan sebelumnya," demikian pengakuan City.
No comments:
Post a Comment