MotoGP Mandalika - Di sela-sela MotoGP Qatar, Dorna Sport melangsungkan presentasi soal MotoGP Indonesia yang akan dilangsungkan 2021. Presentasi tersebut mendapat pujian.

MotoGP 2019 resmi mengawali tarikan gasnya di Doha. Pada Sabtu (9/3/2019), Sirkuit Losail, Doha, sedang melangsungkan sesi pelajaran bebas dan kualifikasi untuk pacuan yang dilangsungkan Minggu (10/3).
Di sela-sela Marc Marquez dkk berpacu di lintasan, Dorna Sport SL, promotor MotoGP, melangsungkan presentasi soal kesepakatan melangsungkan MotoGP di Indonesia pada 2021. Seperti diketahui, Indonesia telah meneken kontrak dengan Dorna guna menggelar pacuan kelas tertinggi itu.
Dipimpin langsung CEO Dorna Carmelo Ezpeleta, ia menyatakan Indonesia adalahsalah satu target lama Dorna guna masuk dalam kalender MotoGP. Ia juga senang kini bisa jadi itu akan terwujud pada 2021.
"Sejak 1997 di sentul, kami punya tujuan memungkinkan melangsungkan di Indonesia. Indonesia ialah salah satu negara motor terbesar di dunia, kami tahu pacu motor dan motor sangat urgen di Indonesia," kata Ezpeleta
"Dan semenjak saat tersebut kami mengusahakan sekian banyak kemungkinan dan sekitar semenjak tahun kemudian kami bekerja dengan ITDC dan kesudahannya kami dapat mengumumkan kemungkinannya pada 2021," tambahnya.
"Grand Prix Indonesia akn enjadi sesuatu yang berbeda. Ini paling spesial dan senang dengan bisa jadi dan kami pikir ini tahapan penting guna MotoGP ke depannya," jelasnya
Sementara dari Indonesia diwakili oleh Ricky Baheramsjah, Head of Investment dan Marketing Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC). Dalam peluang itu, ia mengenalkan Lombok sebagai tempat Sirkuit Mandalika, arena pacu MotoGP Indonesia pada 2021, yang masuk dalam kegiatan pariwisata Indonesia.
"Kami mengawali proyek ini semenjak 2017, kami sebetulnya mulai mengerjakan pendekatan pada akhir 2016 dan mulai menciptakan konsep bareng Road Grip pembangunan sirkuit berkonsep street race circuit di Mandalika," jelasnya.
Turut muncul dalam konferensi pers itu ialah MRK1 Consulting Managing Director Mark Hughes dan rider Indonesia yang berlaga di Moto2, Dimas Ekky Pratama.
Dalam presentasi yang dilangsungkan sekitar 40 menitan itu, semua jurnalis hendak sekali bertanya soal macam-macam berhubungan MotoGP Indonesia. Sesi presentasi selesai dengan tepuk tangan semua hadirin.
No comments:
Post a Comment